Minggu, 08 Januari 2012

makanan agar kulit lebih cerah

Percuma saja menghabiskan ratusan ribu rupiah untuk produk pencerah kulit jika tak melakukan perawatan dari dalam. Dengan nutrisi yang baik, kulit jadi sehat dan otomatis terlihat lebih cerah. Makanan apa saja yang wajib dikonsumsi supaya kulit tak lagi gelap dan kusam?

1. Jeruk
Semua jenis buah jeruk, termasuk jeruk bali, merupakan sumber vitamin C yang memiliki banyak manfaat untuk kulit. Vitamin C meningkatkan produksi kolagen dan elastin dalam tubuh kita, yang berfungsi untuk mengurangi kerutan dan menghambat penuaan kulit. Ia juga dipercaya dapat memperlambat produksi melanin, pigmen yang membuat kulit terlihat lebih gelap. Usahakan mengkonsumsi jeruk segar satu kali dalam sehari. Selain jeruk, tomat juga merupakan buah yang kaya vitamin C.

2. Sayuran berwarna merah dan hijau
Bayam, wortel, brokoli, dan kawan-kawannya mengandung banyak beta-carotene yang berfungsi sebagai antioksidan untuk kulit. Selain mencegah kerusakan sel, beta-carotene juga akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin A yang berguna untuk memerangi jerawat, memproduksi sel kulit baru, dan membuat warna kulit terlihat cerah dan muda. Akan lebih baik jika vitamin A kita dapatkan langsung dari makanan dan bukan dari suplemen vitamin, karena kelebihan vitamin A justru dapat mengganggu kesehatan kita.

3. Ikan
Makhluk air ini kaya akan asam lemak Omega-3 yang merupakan resep utama untuk kulit yang cerah cemerlang. Selain itu, mengkonsumi sarden, tuna, atau salmon yang kaya protein dapat membantu melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan polusi. Protein yang terkandung di dalamnya membantu reproduksi sel dan membuat kulit terlihat bercahaya.

4. Alpukat
Alpukat adalah sumber vitamin E. Ia berguna untuk menghambat penuaan dan membersihkan kulit dari segala noda seperti bekas jerawat, flek hitam, dan masalah lain. Mengonsumsi alpukat secara teratur juga akan mencegah kulit menjadi kendur seiring bertambahnya usia.

5. Gandum
Bisa didapat dalam bentuk sereal maupun roti, gandum mengandung biotin yang berfungsi membantu sel tubuh memproses lemak. Kekurangan biotin dapat menyebabkan kulit kering dan terlihat kusam.

6. Minyak zaitun
Makanan paling sehat untuk kulit? Salad buah dan sayuran yang diperciki minyak zaitun sebagai penyedap. Minyak ini mengandung asam lemak yang esensial untuk membuat kulit terlihat cerah, bercahaya, dan sehat.



sumber : http://id.promotion.yahoo.com

hal-hal yang dilakukan saat wajah berjerawat

Walaupun mungkin berukuran kecil, jerawat sering membuat seseorang merasa kurang percaya diri akan penampilannya. Mencegah lebih baik daripada mengobati, namun jika nasi sudah menjadi bubur, apa boleh buat. Berikut ini kami sajikan 10 tips jika Anda mengalami masalah jerawat.



1. Minta bantuan dokter
Konsultasikan masalah jerawat Anda ke dokter kulit. Walau tampak sepele, masalah jerawat pada kulit bisa bertambah parah jika tidak ditangani dengan benar. Jangan terlalu mempercayai apa kata orang mengenai cara menangani jerawat.

2. Jangan dipencet
Godaan memencet jerawat sangat sulit dihindari. Jerawat memang sebaiknya tidak disentuh sama sekali. Jika Anda terlalu banyak menyentuh kulit wajah, material asing yang bisa menginfeksi akan masuk jauh ke dalam lapisan kulit dan dapat menyebabkan timbulnya bekas luka dan bintik hitam.

3. Jangan terkena sinar matahari langsung

Jika Anda termasuk salah satu orang yang rutin berkegiatan di luar ruangan, hindari terpaan sinar matahari secara langsung. Memang tidak ada bukti bahwa sinar matahari menjadi faktor terbentuknya jerawat, namun banyak pengobatan jerawat yang menyebabkan kulit Anda lebih peka terhadap sinar ultraviolet. Selain itu, terlalu banyak terpapar sinar matahari juga meningkatkan risiko kanker kulit.

4. Istirahatkan kulit Anda
Jika Anda suka bergonta-ganti produk kecantikan, mencoba satu dan lainnya, Anda tidak akan dapat merasakan manfaatnya. Berikan waktu paling tidak tiga minggu bagi sebuah produk baru untuk menunjukkan hasilnya.

5. Cara mengingat memberikan pengobatan
Cara terbaik untuk mengingat memberikan pengobatan bagi jerawat Anda adalah menyesuaikan pemakaiannya dengan kegiatan rutin Anda misalkan dibarengi saat menyikat gigi. Simpan obat jerawat Anda di dekat sikat gigi atau mungkin meja sarapan.

6. Kenakan pakaian yang tepat
Tali bra yang terlalu kencang, ikat kepala, kerah, dan berbagai jenis pakaian terlalu menekan kulit akan menyebabkan timbulnya jerawat dan bintik hitam di area sekitarnya. Lebih baik kenakan pakaian yang agak longgar agar kulit dapat bernafas.

7. Jangan terlalu lama di dapur
Terlalu banyak bekerja di dapur, berada di tempat dengan kelembapan yang tinggi, atau bersauna akan meningkatkan resiko timbulnya jerawat dan ruam pada kulit. Ini karena hilangnya cairan tubuh karena udara yang panas dan membengkaknya kulit yang tersumbat kotoran. Ini dapat menjadi awal dari mimpi buruk Anda, terbentuknya jerawat.

8. Periksa tempat obat Anda
Banyak obat, terutama obat kortikosteroid dan antiepilepsi, akan membuat kondisi jerawat bertambah parah. Namun jika memang Anda harus meminumnya, jangan berhenti sebelum mendapatkan bimbingan dari dokter terlebih dahulu.

9. Tidur
Orang tua Anda benar. Tidur delapan jam tidak hanya bagus untuk kesehatan tubuh secara umum, tapi juga sangat baik untuk kulit. Untuk mendapatkan sistem imunitas yang baik, Anda butuh istirahat. Walaupun tidur yang cukup tidak mampu mencegah jerawat, aktivitas ini bisa membantu melawan infeksi dan membantu pemulihan.

10. Olahraga
Keringat yang berlebihan dapat memperparah kondisi jerawat, namun ini bukanlah alasan untuk Anda tidak berolahraga sama sekali. Di balik semua keuntungan kesehatannya, olahraga mampu membantu Anda untuk melepas stres. Sangat penting untuk menekan tingkat stres, karena walau tak berpengaruh langsung terhadap timbulnya jerawat, kondisi stres dapat memperburuknya. Selesai berolahraga, jangan lupa membersihkan diri dengan benar agar tidak ada sisa keringat yang melekat.


sumber : http://id.promotion.yahoo.com

penentu rambut keriting atau tidak

Keunikan jenis rambut tak lepas dari apa yang berada di balik kulit kepala kita. Kalau Anda cuma sekadar mendengar jawaban “gen” saat bertanya, “Mengapa saya berambut keriting?”, penjelasan di bawah ini menjelaskan apa yang menentukan rambut Anda menjadi keriting atau tidak.

Gen merupakan jawaban yang tepat walau terlalu luas. Sebenarnya, kelenjar rambut yang berada di balik kulit kepala Andalah yang menentukan rambut Anda terbentuk menjadi keriting atau lurus. Andrew Thompson, penulis buku “Why Skies are Blue and Parrots Talk: Answers to the Questions You've Always Wanted to Ask”, memaparkan, bentuk kelenjar rambut oval mengakibatkan tampilan rambut Anda menjadi keriting. Sementara bentuk kelenjar rambut bulat akan membuat rambut Anda tumbuh lurus.

Kelenjar rambut dengan bentuk struktur yang unik ini berada di dalam serat, yang memberi informasi genetis ke dalam pipa di kulit kepala dan menentukan akan seperti apa tekstur rambut yang akan tumbuh.

Salah satu misteri yang belum terpecahkan di dunia sains adalah banyaknya kasus kelahiran orang berambut keriting yang teksturnya berubah drastis saat dia menginjak dewasa; dari keriting ke lurus, atau sebaliknya.

Hipotesis instan yang dirilis endokrinologis University of Bradford, Inggris, Dr. Val Randall via NPR menyatakan bahwa bisa jadi hormonlah yang membuat tekstur rambut Anda berubah, namun dia belum membuktikannya secara langsung. “Logikanya, rambut yang Anda miliki saat berumur 10 tahun berbeda dengan rambut Anda saat berumur 2 tahun. Begitu pun saat berumur 50 tahun nanti,” ujarnya.

Survei yang dilakukan para ilmuwan mengenai perubahan tekstur rambut masih berlangsung. Dr. Zoe Draeolos, dermatologis High Point, Amerika Serikat menyatakan, “Saat ini sedang berlangsung proyek riset bernilai jutaan dolar soal perubahan tekstur rambut. Karena bisa saja riset ini bisa menghasilkan miliaran dolar.”

Pertanyaan soal tekstur rambut ini berujung pada simpulan sementara; saat kelenjar rambut Anda tumbuh dengan bentuk yang berbeda, maka kemungkinan besar tekstur rambut Anda pun akan berubah.


sumber : yahoo.com